Shahih Bukhari-Bab 3 No. Hadist: 129
Bab: Orang yang malu bertanya lalu menyuruh
orang lain untuk bertanya
حَدَّثَنَا
مُسَدَّدٌ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ دَاوُدَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ
مُنْذِرٍ الْثَّوْرِيِّ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْحَنَفِيَّةِ عَنْ عَلِيِّ بْنِ
أَبِي طَالِبٍ قَالَ كُنْتُ رَجُلًا مَذَّاءً فَأَمَرْتُ الْمِقْدَادَ بْنَ
الْأَسْوَدِ أَنْ يَسْأَلَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَسَأَلَهُ فَقَالَ فِيهِ الْوُضُوءُ
Telah
menceritakan kepada kami Musaddad berkata,
telah menceritakan kepada kami 'Abdullah
bin Daud dari Al A'masy dari Mundzir Ats Tsauri dari Muhammad Al Hanafiyah dari 'Ali bin Abu Thalib berkata,
"Aku
adalah seorang laki-laki yang mudah mengeluarkan madzi, lalu suruh Miqdad bin
Al Aswad untuk menanyakan hal itu kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam.
Lalu ia pun menanyakannya kepada beliau, dan beliau menjawab: "Padanya ada
kewajiban wudlu."